Tuesday, September 27, 2011

satu sudut gembira


entah kenapa beberapa waktu terakhir ini otakku selalu dipenuhi dia, yang dulu sering sekali ada, menemani malam dengan kegilaan insomnia berdua, berdiskusi TS elliot hingga membahas destoyevsky sebelum kita terjerat dalam ramuan alkohol, membanggakan chuck palahniuk sebelum kita terjebak dalam ciuman yang berujung pada peluh.
tangis tak pernah ada, spontan selalu menjadi pembelot sejati dari keteraturan rencana, menemani air hangat saat kita berendam dalam kegilaan barisan para penghancur batasan cinta. aku takkan lupa. saat ciuman terselip diantara kau dan aku saat pacarmu lengah. aku rindu kegilaan seperti itu. Sekarang, kau tak kembali, saat ombak membawamu ke timur, aku pasrah, aku sudah tau ini akan terjadi. aku hanya sedang kehilangan saja, satu sudut gembira..

No comments: